Persalinan merupakan suatu proses pengeluaran janin melalui rahim yang bisa dijalankan melalui dua cara yaitu persalinan secara normal dan persalinan abnormal dengan tindakan sectio caesarea. Tindakan non farmakologi yang dapat dilakukan untuk mengatasi nyeri post op sectio caesarea adalah kompres hangat dan relaksasi napas dalam Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi pengaruh pemberian terapi kompres hangat dan teknik relaksasi nafas pada ibu post op caesarea konvensinal di RSIA Limijati 2024. Metode penelitian ini menggunakan desain quasi eksperiment dengan two Group pre-test post-test design. Populasi seluruh ibu post op caesarea di RSIA Limijati, sebanyak 102 ibu dengan jauh sampel 60 orang yang terdiri dari dua kelompok yaitu 30 orang pada kelompok kompres hangat dan 30 orang pada kelompok relaksasi nafas dalam yang dimbil dengan teknik consecutive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Analisis menggunakan uji dependent t-test. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa sebelum mendapatkan kompres hangat rerata intensitas nyeri pada ibu post op Caesarea konvensional adalah 7,07 sesudah kompres hangat 4,36. Sebelum mendapatkan terapi nafas dalam, rerata intensitas nyeri pada ibu post op caesarea konvensional dalah 6,14 sesudah terapi nafas dalam 6,14 Simpulan Terdapat pengaruh pemberian terapi kompres hangat dan relaksasi nafas dalam terhadap nyeri pada ibu post op caesarea konvensional di RSIA Limijati tahun 2024.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024