Pengelolaan kinerja pegawai adalah aspek kunci dalam menjaga produktivitas dan kualitas kerja dalam institusi, dalam hal ini institusi pendidikan seperti UTDI. Dalam lingkungan kerja yang sangat kompetitif dan dinamis, penting bagi institusi untuk mengidentifikasi, mengakui, dan memberikan penghargaan kepada pegawai yang telah memberikan kontribusi yang luar biasa terhadap pencapaian tujuan. Untuk mencapai hal ini, seringkali menggunakan metode penilaian kinerja pegawai. Metode menentukan pemberian penghargaan kepada pegawai yang memiliki kinerja luar biasa, digunakan pendekatan gabungan yang terdiri dari metode Simple Additive Weighting (SAW) dan Analytic Hierarchy Process (AHP). Metode SAW digunakan untuk menghitung skor kinerja pegawai dengan memberikan bobot pada kriteria penilaian. Bobot ini didasarkan pada perbandingan pentingnya masing-masing kriteria. Penilaian kinerja menggunakan metode AHP dan SAW memberikan hasil yang sistematis dan dapat dipertanggungjawabkan. Visualisasi yang disajikan membantu memperkuat pemahaman terhadap hubungan antar kriteria dan bagaimana kinerja pegawai dinilai secara keseluruhan. Metode ini sangat bermanfaat dalam konteks penilaian multi-kriteria di berbagai organisasi.
Copyrights © 2024