Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dinamika sektor ekonomi Indonesia dan pengaruh kebijakan moneter terhadap pertumbuhan ekonomi sektor mikro, kecil, dan menengah (UMKM). UMKM memegang peranan penting dalam perekonomian Indonesia dengan kontribusi yang signifikan terhadap PDB dan penyediaan lapangan kerja. Namun, UMKM sering menghadapi tantangan akibat fluktuasi ekonomi makro, termasuk kebijakan moneter yang diterapkan oleh Bank Indonesia, seperti suku bunga dan likuiditas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis data sekunder dari Bank Indonesia dan Badan Pusat Statistik (BPS) selama periode 2010-2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan moneter yang ketat, terutama kenaikan suku bunga, berdampak negatif terhadap pertumbuhan UMKM, sementara kebijakan moneter yang longgar, dengan suku bunga yang lebih rendah dan peningkatan likuiditas, dapat mempercepat pertumbuhannya. Penelitian ini merekomendasikan kebijakan moneter yang fleksibel untuk mendorong akses UMKM terhadap pembiayaan dan mendukung pertumbuhannya di sektor ekonomi yang beragam.
Copyrights © 2024