HOAQ (High Education of Organization Archive Quality) : Jurnal Teknologi Informasi
Vol. 15 No. 2 (2024): Jurnal HOAQ - Teknologi Informasi

PROTOTYPE IOT UNTUK PEMANTAUAN NUTRISI DAN PH PADA HIDROPONIK MENGGUNAKAN ESP32 DI KEBUN HIDROPINIK VEFAR YOGYAKARTA

Wijayanto, Danur (Unknown)
Silmina, Esi Putri (Unknown)
Firdonsyah, Arizona (Unknown)
Aditiya, Aqni Alam (Unknown)



Article Info

Publish Date
26 Dec 2024

Abstract

Sektor pertanian di Indonesia menghadapi tantangan karena berkurangnya lahan pertanian, Upaya yang dilakukan untuk mengatasi hal tersebut dengan menerapkan Hidroponik. Salah satu metode hidroponik adalah Metode NFT, yang telah diterapkan di Kebun Vefar Yogyakarta. Namun dalam penerapan Hidroponik dengan Metode NFT ini sering mengalami kendala berupa gagal panen yang disebabkan oleh sistem pemantauan nutrisi dan pH yang masih manual, belum dilakukan secara berkala, keterbatasan waktu dan tenaga dari pemilik serta karyawan, ditambah dengan luasnya lahan kebun hidroponik, menjadi faktor penghambat dalam pemantauan yang intensif. Pemantauan secara real-time terhadap nutrisi air dan pH air juga sangat penting untuk memaksimalkan hasil produksi. Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan sistem pemantauan berbasis IoT yang memanfaatkan sensor pH dan TDS meter, Wemos D1 R32 sebagai mikrokontroler, dengan menggunakan Platform Antares dan Aplikasi Mobile apps MIT APP Inventor. Hasil menunjukkan prototype dapat memantau kondisi pH dan jumlah partikel padatan yang terlarut dalam air dengan pengujian selama satu hari dan keberhasilan seluruh hasil skenario pengujian. Nilai pH dan TDS pada larutan nutrisi menunjukkan fluktuasi yang relatif stabil dalam rentang waktu pengukuran. Nilai pH rata-rata berkisar antara 6.9 hingga 7.1, sedangkan nilai TDS berada di sekitar 1674-1828 ppm.   The agricultural sector in Indonesia is facing challenges due to the decreasing amount of agricultural land. Hydroponics has been implemented as a solution to address this issue. One method of hydroponics is the Nutrient Film Technique (NFT), which has been applied in Vefar Garden, Yogyakarta. However, the implementation of NFT hydroponics often encounters obstacles such as crop failures caused by manual nutrient and pH monitoring systems, which are not conducted regularly. Limited time and labor from owners and employees, coupled with the vast area of the hydroponic garden, hinder intensive monitoring. Real-time monitoring of water nutrients and pH is crucial for maximizing production. To overcome these problems, an IoT-based monitoring system was developed using pH and TDS sensors, a Wemos D1 R32 microcontroller, the Antares  Platform, and the MIT App Inventor mobile app. The results show that the prototype can monitor pH conditions and the number of solid particles dissolved in water with testing for one day and the success of all test scenario.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

hoaq

Publisher

Subject

Computer Science & IT

Description

Jurnal Jurnal High education of organization archive quality Teknologi Informasi merupakan Jurnal Ilmiah untuk menampung hasil penelitian yang berhubungan dengan bidang sains dan teknologi. Bidang penelitian yang dimaksud meliputi : Artificial Intelligence and Application, Business Intelligence, ...