Keterbatasan pemahaman produksi dan distribusi bagi sineas muda atau pemula di industri film dokumenter tidak dapat dipungkiri faktanya. Tidak adanya sinergi antara produksi hingga distribusi membuat perkembangannya menjadi kurang signifikan. Melihat perkembangan infrastruktur dokumenter di Indonesia, Eagle Institute Indonesia hadir melalui ajang tahunan bertajuk Eagle Awards Documentary Competition (EADC). Penelitian memaparkan keberadaan Eagle Institute Indonesia di industri nasional atas perannya dalam membangun infrastruktur film dokumenter Indonesia melalui model industri yang dijalankan. Metode penelitian menggunakan pendekatan campuran. Pengolahan data kuantitatif yang didapat dari laporan akhir acara dan dielaborasi melalui data kualitatif dengan melakukan wawancara kepada penyelenggara dan peserta. Secara garis besar cita-cita mewujudkan para sineas muda untuk dapat tergabung dalam ekosistem film dokumenter nasional dapat disimpulkan sudah terpenuhi melalui konsistensi model industri EADC mencakup pendampingan produksi hingga distribusi film dokumenter.
Copyrights © 2024