CIVICUS : Pendidikan-Penelitian-Pengabdian Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Vol 12, No 2 (2024): September 2024

Upaya Penanaman Karakter Sopan Santun Melalui Pembelajaran Akidah Akhlak Di MTs N 2 Bantul

Izyul Adha, Hijazzi Lutfiah (Unknown)
Sutarman, Sutarman (Unknown)



Article Info

Publish Date
29 Nov 2024

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya penurunan perilaku siswa terkait merosotnya karakter sopan santun. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mendeskripsikan penanaman karakter sopan santun pada peserta didik melalui pembelajaran akidah akhlak di MTs N 2 Bantul. (2) untuk mengetahui apa saja kendala dan solusi dalam menanamkan sikap sopan santun kepada peserta didik di MTs N 2 Bantul. (3) untuk mengetahui manfaat bagi peserta didik kelas VIII mengenai penanaman karakter sopan santun dalam pembelajaran akidah akhlak di MTs N 2 Bantul. Sehingga dapat disimpulkan bahwa: (1) pembelajaran aqidah akhlak siswa kelas VIII MTs N 2 Bantul saat ini berjalan efektif dan efisien. Akhlak tidak dapat dipisahkan dari media, taktik, dan lingkungan kelas yang digunakan pengajar selama proses pembelajaran. (2) Siswa kelas VIII MTs N 2 Bantul bersikap ramah kepada siswa yang masih keluar kelas tanpa izin, saat pelajaran berlangsung, dan berbicara hal-hal yang tidak menyenangkan kepada teman sebayanya, seperti mengucapkan kata-kata kotor, dan berkomunikasi dengan guru tanpa menggunakan bahasa yang kasar. tata krama. (3) Menanamkan pendidikan karakter santun pada siswa melalui pembelajaran nilai-nilai aqidah bagi siswa kelas VIII MTs N 2 Bantul, khususnya melalui model pembiasaan dan keteladanan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yakni observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kemudian Analisis data dilakukan dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Adapun cek keabsahan data dilakukan dengan triagulasi sumber data. This study was undermined by the decline in student behavior associated with the degradation of the character of decency. The purpose of this study is (1) to describe the cultivation of a decent character in the pupils through the learning of an equal character in MTs N and Bantul. (2) to find out what obstacles and solutions exist in the introduction of an attitude of decency to pupils in the N 2 MTs. (3) to know the benefits for pupils of the eighth grade concerning the cultivation of an honest character in learning moral character in Mts. N. 2. Bantul. Thus, it can be concluded that: (1) the teaching of ethics to the students of the eighth grade at MTs N 2 Bantul is currently running effectively and efficiently. Morality is inseparable from the media, tactics, and classroom environments that teachers use during the learning process. (2) Eighth grade students of MTs N 2 Bantul are friendly to students who are still out of class without permission while the lesson is going on, say unpleasant things to their peers, such as pronouncing dirty words, and communicate with the teacher without using rude language. It's a cramp. (3) Implement the education of the character of the student through the learning of the equal values of the students of the eighth grade, MTs N 2 Bantul, in particular through the model of customization and compatibility. The research method used is qualitative research with a descriptive approach. Data collection techniques in this study are observations, interviews, and documentation. Then data analysis is done with data collection, data reduction, data presentation, and conclusion drawing. As for data validity checks, triangulation of data sources is done.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

CIVICUS

Publisher

Subject

Social Sciences

Description

Jurnal Civicus merupakan salah satu jurnal yang dikelola oleh Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Mataram dengan e-ISSN 2614-509X dan p-ISSN 2338-9680. Adapun kajian publikasi jurnal Civicus yakni (1) Ilmu ...