Studi ini bertujuan untuk menganalisis potensi pariwisata Desa Wisata Sukamandi di Kecamatan Sagalaherang, Kabupaten Subang, Jawa Barat, dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dan analisis SOAR. Data dikumpulkan melalui observasi langsung, wawancara dengan pejabat desa kunci termasuk Kepala Desa dan ketua Pokdarwis, serta survei terhadap 50 tokoh masyarakat, ditambah dengan tinjauan literatur. Meskipun memiliki potensi yang beragam, Desa Wisata Sukamandi belum dikelola secara optimal. Atraksi desa yang menonjol, Curug Cibingbin, awalnya menarik banyak pengunjung namun mengalami penurunan selama pandemi COVID-19. Faktor utama yang membatasi jumlah pengunjung termasuk kurangnya promosi, fasilitas yang belum memadai, dan rendahnya minat lokal. Studi ini menyarankan bahwa optimalisasi potensi pariwisata Sukamandi memerlukan fokus pada kekuatan yang dimiliki, penyesuaian usaha dengan aspirasi masyarakat, dan pengembangan paket tur yang dipromosikan dengan baik. Strategi ini bertujuan untuk meningkatkan daya tarik Curug Cibingbin dan menjadikan Sukamandi sebagai destinasi wisata berkelanjutan berbasis komunitas yang memberikan manfaat positif bagi ekonomi dan kesejahteraan masyarakat setempat.
Copyrights © 2024