<![CDATA[Pada tahun 2020 Indonesia mengalami musibah kemanusiaan, dengan adanya penyebaran virus Covid-19. Pandemi Covid-19 mempengaruhi berbagai macam sektor, seperti sektor industri, pariwisata dan UMKM. Dampak tersebut langsung berimbas pada perekonomian masyarakat khususnya masyarakat kota Pasuruan, mengingat mata pencaharaian masyarakat kota Pasuruan rata – rata dengan berdagang, wiraswasta dan pelaku UMKM. Metode dalam penelitian ini termasuk dalam penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Fenomenologi mengkhususkan pada fenomena dan realita yang ada. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perubahan perekonomian masyarakat yang signifikan pada saat adanya pandemi Covid-19 di kota Pasuruan. Masyarakat mengalami penurunan pendapatan secara drastis dikarenakan adanya kebijakan pembatasan sosial, pembatasan jam buka atau operasional dan diadakannya pelaksanaan pembelajaran jarak jauh (PJJ). Sehingga membuat masyarakat Kota Pasuruan harus bangkit dari keterpurukan ekonomi dengan melakukan berbagai macam cara dan menekuni bidang pekerjaan yang lain seperti bisnis online, menjadi penyedia jasa pemasangan wifi, hingga rela menjadi pekerja seadanya (serabutan).]]>
Copyrights © 2024
