Remaja putri merupakan salah satu kelompok rentan terkena masalah gizi. Kebiasaan makan yang tidak sesuai akan menyebabkan masalah gizi. Kebiasaan makan dan pengaruh teman sebaya dapat mempengaruhi status gizi. Status gizi merupakan kondisi tubuh sebagai akibat dari konsumsi dan penggunaan zat gizi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kebiasaan makan dan pengaruh teman sebaya terhadap status gizi remaja putri. Jenis penelitian ini adalah observasional kuantitatif dengan pendekatan cross sectional dan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Sampel penelitian ini adalah 54 remaja putri kelas VII-VIII di SMP Negeri 1 Karangtengah. Pengambilan data kebiasaan makan menggunakan kuesioner Adolescent Food Habit Checklist (AFHC), pengaruh teman sebaya menggunakan kuesioner Peer Influence Scale (PIS) dan status gizi menggunakan pengukuran antropometri IMT/U. Analisis data bivariat menggunakan Uji Chi Square. Hasil pada penelitian ini adalah tidak terdapat hubungan antara kebiasaan makan terhadap status gizi remaja putri (p = 0,750) dan tidak terdapat hubungan antara pengaruh teman sebaya terhadap status gizi remaja putri (p = 0,208). Kebiasaan makan dan pengaruh teman sebaya bukan merupakan faktor yang mempengaruhi status gizi remaja putri di SMP Negeri 1 Karangtengah
Copyrights © 2024