Pulau Sulawesi adalah salah satu pulau dengan batuan karbonat melampar dari yang berumur Eosen sampai dengan Kuarter. Kabupaten Pasangkayu merupakan salah satu lokasi terdapatnya batuan sedimen karbonat. Bagian barat sekitar Pasangkayu merupakan salah satu tempat tersebarnya Formasi Pasangkayu. Formasi ini tersusun oleh perselingan batupasir dengan batulempung, setempat bersisipan konglomerat dan batugamping yang mengandung fosil foraminifera planktonik. Penelitian detail mengenai umur batuan karbonat daerah Bambaira belum pernah dilakukan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis umur batuan karbonat Formasi Pasangkayu berdasarkan kandungan foraminifera planktonik. Pengambilan data menggunakan metode stratigrafi terukur. Adapun data yang diambil berupa data kedudukan batuan, deskripsi litologi, ketebalan dan pengambilan sampel. Sampel kemudian dipreparasi dan diamati di laboratorium dengan menggunakan mikroskop binokuler untuk mengetahui kandungan foraminifera planktonik. Hasil pengamatan lapangan, terdapat tiga jenis litologi yaitu batulempung karbonatan, batulanau karbonatan dan batupasir karbonatan. Berdasarkan pengamatan laboratorium, terdapat 5 spesies dari 144 foraminifera planktonik yang teridentifikasi. Adapun kelima spesies tersebut yaitu Globorotalia crassaformis (GALLOWAY dan WIESLER), Orbulina universa (D'ORBIGNY), Globorotalia tumida (BRADY), Globigerinoides immaturus (LEROY) dan Sphaeroidinella subdehiscens (BLOW. Berdasarkan penarikan umur fosil foraminifera planktonik diperoleh umur batuan karbonat daerah penelitian mulai pada kala Miosen Atas bagian Atas- Pliosen Bawah bagian Bawah (N17-N18).
Copyrights © 2024