Latar belakang: Masa remaja merupakan masa peralihan dari masa kanak-kanak ke masa dewasa. Banyak masalah gizi yang terjadi pada masa remaja, salah satunya berkaitan dengan status gizi. Status gizi dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu asupan makronutrien, konsumsi sayur buah, dan aktivitas fisik. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan asupan makronutrien, konsumsi sayur buah, dan aktivitas fisik terhadap status gizi siswa SMPN 2 Candi. Metode: Penelitian kuantitatif dengan desain cross-sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan non probability sampling, dan sebanyak 91 siswa menjadi responden. Proses pengumpulan data menggunakan formulir SQ-FFQ dan PAQ-C, dan mengukur berat badan dengan menggunakan timbangan badan digital dan mengukur tinggi badan dengan menggunakan microtoice untuk mendapatkan data status gizi. Analisis bivariat menggunakan uji korelasi gamma. Hasil: Tidak terdapat hubungan antara asupan protein (p=0,495 r=0,161), lemak (p=0,585 r= 0,103), karbohidrat (p=0,514 r= 0,119), konsumsi sayur (p=0,355 r= 0,323), konsumsi buah (p=0,953 r= - 0,011), dan aktivitas fisik (p=0,141 r= 0,457) terhadap status gizi siswa SMPN 2 Candi. Simpulan: Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara asupan makronutrien, konsumsi sayur buah, serta aktivitas fisik terhadap status gizi. Kata Kunci : Aktivitas Fisik, Asupan Makronutrien, Remaja, Sayur Buah, Status Gizi
Copyrights © 2024