Penelitian bertujuan untuk mengevaluasi potensi peran sektor ekonomi di Provinsi Kalimantan Selatan. Penelitian ini adalah jenis kuantitatif dan menggunakan data sekunder dari Badan Pusat Statistik (BPS). Studi ini menggunakan analisis Location Quotient (LQ), analisis Shift Share, dan analisis Kontribusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada empat belas sektor usaha yang potensial dengan nilai LQ > 1 di Provinsi Kalimantan Selatan, tetapi tiga sektor lainnya yang tidak potensial (pertambangan dan penggalian, industri pengolahan, dan konstruksi) tidak dapat memenuhi kebutuhan di wilayahnya sendiri. Pertumbuhan ekonomi di seluruh Provinsi Kalimantan Selatan (Nij) dipengaruhi oleh pertumbuhan sektor lapangan usaha yang secara keseluruhan berdasarkan data tabel diatas nilai Nij>0 yaitu 137,859,478,243 miliyar artinya semua sektor ekonomi dalam perekonomian Provinsi Kalimantan Selatan pertumbuhannya lebih cepat. Pada Analisis Shift Share sektor pertambangan dan penggalian dengan nilai 90.014.977.449, sektor industri pengolahan dengan nilai 13.281.588.187 dan sektor Perdagangan Besar dan Eceran Reparasi Mobil dan Sepeda Motor dengan nilai 12.843.464.567. Pada Analisis kontribusi ada 3 sektor utama yaitu Pertambangan dan Penggalian, pertanian, kehutanan dan perikanan dan sektor industry pengolahan
Copyrights © 2024