<![CDATA[Abstrak Artikel ini mengkaji peran nilai-nilai agama dalam bimbingan dan konseling (BK) untuk membentuk karakter siswa di SDN Ciangir. Kajian ini berfokus pada pendekatan holistik yang mengintegrasikan ajaran agama dalam menangani masalah perilaku siswa, seperti bullying, sekaligus membangun hubungan sosial yang sehat. Penelitian dilakukan melalui metode wawancara dan observasi, dengan fokus pada penerapan nilai-nilai agama dalam kegiatan pembiasaan, penguatan hubungan sosial, dan penyelesaian konflik antar siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai agama memberikan landasan moral dan spiritual yang signifikan, membantu siswa mengelola emosi, memperbaiki perilaku, dan menguatkan identitas religius. Meskipun demikian, terdapat berbagai tantangan dalam pelaksanaan, seperti keterbatasan sumber daya manusia, dukungan keluarga yang tidak merata, dan minimnya fasilitas khusus. Artikel ini menawarkan rekomendasi untuk meningkatkan efektivitas program melalui penguatan kolaborasi antara sekolah, keluarga, dan masyarakat.]]>
Copyrights © 2025
