Musik digital adalah suatu musik yang diproduksi dengan sistem computerization process. Musik ini merupakan perkembangan dunia musik dengan memanfaatkan teknologi. Penggunaan musik digital sebagai iringan tari tentu lebih efisien dan efektif jika dibandingkan dengan menggunakan musik yang dimainkan secara langsung melalui instrumen musik. Mahalnya biaya produksi musik digital menjadi salah satu kendala bagi Sanggar Seni Lakuni Banda Aceh dalam berkreativitas. Sebagai sanggar yang aktif menyediakan jasa tarian, pengguna jasa sering kali meminta agar penampilan diiringi menggunakan musik digital, namun Sanggar Seni Lakuni tidak dapat memenuhinya. Hal ini berdampak pada menurunnya produktivitas sanggar dalam berkreativitas dan menyediakan jasa seni. Dengan memproduksi musik digital sendiri, Sanggar Lakuni dapat jauh menghemat biaya produksi, memupuk kemandirian dan kreativitas, menciptakan profesionalitas kerja, sehingga menjadi salah satu sanggar unggulan di Aceh. Hal ini tentu akan berdampak pada profit dan perkembangan manajemen sanggar di masa mendatang. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah melatih anggota sanggar untuk terampil dalam memproduksi musik iringan digital. Pelatihan ini dilaksanakan di komplek Taman Seni dan Budaya Aceh selama empat kali tatap muka dan satu kali pembimbingan secara daring.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025