Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kinerja tiga algoritma yang digunakan dalam sistem pemendekan URL: MD5, SHA-256, dan Base62. Algoritma-algoritma ini umumnya digunakan untuk menghasilkan URL pendek yang efisien dan aman di berbagai layanan online. Pengujian dilakukan untuk mengevaluasi kecepatan, efisiensi penggunaan memori, dan tingkat keunikan output hash yang dihasilkan oleh masing-masing algoritma. Percobaan dilakukan dengan membangun sistem pemendekan URL berbasis Node.js dan Express serta melakukan pengujian performa menggunakan K6 untuk mengukur waktu respon dan throughput dari masing-masing algoritma. Hasilnya menunjukkan bahwa Base62 unggul dalam hal kecepatan, sementara SHA-256 dan MD5 menawarkan keunikan dan keamanan yang lebih tinggi. Namun, peningkatan penggunaan memori dan waktu komputasi untuk SHA-256 membuatnya kurang efisien dibandingkan dengan Base62 dalam skenario dengan volume permintaan yang tinggi
Copyrights © 2024