Thimerosal memiliki risiko potensial yang rendah terhadap gangguan perkembangansyaraf pada bayi. Risiko kematian dan kesakitan karena penyakit yang dapat dicegahdengan imunisasi sudah diketahui serta risiko kontaminasi vaksin multidosis jauh diatas risiko potensial oleh thimerosal yang masih sebatas teori. Walaupun demikian,besarnya opini masyarakat yang menentang pemakaian merkuri dalam bentuk apapun,menyebabkan WHO dan badan/organisasi lain di dunia memulai proses untukmengurangi dan menghilangkan thimerosal dari vaksin. Dalam jangka pendek, dilakukanmodifikasi strategi vaksinasi yang akan mengurangi paparan terhadap thimerosal, usahausahaakan dipusatkan pada teknologi baru pemberian vaksin, pengawet alternatif danvaksin kombinasi, yang akan mengurangi dan akhirnya sebagai sasaran akhirmenghilangkan thimerosal dari vaksin.
Copyrights © 2001