Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi perbedaan gaya kerja, stres kerja, dan loyalitas kerja antar Generasi X, Y, dan Z di Rumah Sakit Pusat Pertamina. Data dikumpulkan melalui kuesioner terstruktur yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa generasi secara signifikan memengaruhi aspek Work Centrality (p<0,001; aOR=0,253), Work-Life Balance (p<0,001; aOR=3,455), Leadership (p<0,001; aOR=2,365), dan Recognition (p<0,001; aOR=4,261). Generasi Z mencatat skor tertinggi pada Work Centrality dan Recognition, sementara Generasi Y unggul dalam Work-Life Balance. Loyalitas kerja tertinggi ditemukan pada Generasi X (p=0,017; aOR=2,909). Generasi Z menunjukkan kemungkinan tertinggi untuk mengalami stres kerja sedang (p<0,001; 6,9 kali lebih tinggi dibandingkan Generasi Y). Hasil analisis multivariat menunjukkan bahwa berbagai faktor demografis, termasuk jenis kelamin, pendidikan, status kepegawaian, jabatan, dan lama kerja, juga memiliki pengaruh signifikan terhadap dimensi-dimensi ini. Penelitian ini menyoroti pentingnya organisasi untuk mengadopsi pendekatan manajemen yang komprehensif dan berbasis kebutuhan untuk memaksimalkan potensi karyawan dari semua generasi.
Copyrights © 2025