Praktik Kerja Lapangan (PKL) di TK IT Detafana Palembang dilakukan untuk memperkenalkan pendidikan seks pada anak usia dini menggunakan media ajar interaktif, seperti poster ilustratif, lagu edukatif, dan permainan. Analisis SWOT digunakan sebagai metode analisis untuk mengevaluasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman program. Hasil analisis menunjukkan bahwa program ini efektif meningkatkan pemahaman anak tentang privasi tubuh dan melibatkan guru serta orang tua dalam pembelajaran. Kekuatan program terletak pada pendekatan media ajar yang inovatif dan dukungan pihak sekolah, sementara kelemahannya adalah keterbatasan waktu dan stigma masyarakat. Peluang program mencakup potensi integrasi dalam kurikulum nasional, sedangkan ancamannya adalah penerimaan masyarakat yang bervariasi. Kesimpulannya, program ini berhasil meningkatkan kesadaran anak dan menciptakan lingkungan belajar yang aman sebagai langkah preventif terhadap kekerasan seksual. Saran yang diberikan meliputi pengintegrasian program ke dalam kurikulum secara berkelanjutan, pengembangan media ajar yang lebih variatif, pelatihan rutin bagi guru dan orang tua, serta evaluasi berkala untuk keberlanjutan program.
Copyrights © 2025