Bank menawarkan layanan yang disebut m-banking, yang memudahkan transaksi karena kemajuan teknologi informasi. Meskipun demikian, sedikit nasabah yang menggunakan aplikasi mobile banking karena berbagai alasan dan hambatan. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk memberikan representasi solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi kurangnya ketertarikan nasabah dalam memanfaatkan layanan sistem informasi seperti mobile banking serta mendorong masyarakat agar menggunakan aplikasi mobile banking. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif dan penelitian literatur atau kepustakaan. Data dan informasi dikumpulkan dari berbagai sumber, termasuk buku referensi, temuan penelitian terdahulu yang serupa, dan berbagai jurnal yang membahas masalah yang dibahas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun perbankan syariah telah menerapkan sistem informasi modern, masih terdapat hambatan yang signifikan dalam adopsi m-banking oleh masyarakat. Kurangnya literasi digital, persepsi keamanan data, dan kurangnya ketersediaan jaringan yang stabil adalah beberapa dari keterbatasan tersebut. Perbankan syariah harus meningkatkan edukasi masyarakat, memperkuat keamanan siber, dan memperluas infrastruktur digital untuk membuat m-banking lebih diterima oleh berbagai kelompok masyarakat. Penelitian ini diharapkan akan membantu perbankan syariah dalam mengembangkan strategi yang lebih inklusif dan efisien untuk mendorong penggunaan m-banking.
Copyrights © 2025