Asidifikasi dibutuhkan dalam menghasilkan isolat asam glutamat agar sesuai dengan Standar Aji Co. Asidifikasi adalah penurunan pH dengan penambahan asam sulfat (H2SO4) pada hasil fermentasi tetes tebu (Hakko Broth) hingga mencapai pH Isoelektrik. Pengontrolan suhu Hakko Broth dan waktu asidifikasi hingga proses seeding masih belum dilakukan pada beberapa industri yang memproduksi MSG. Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan isolat asam glutamat yang sesuai dengan Standar Aji Co dengan memberikan kontrol pada suhu Hakko Broth dan waktu saat proses asidifikasi hingga proses seeding. Penelitian ini dilakukan di PT Ajinomoto Indonesia dengan mengikuti SOP di sana dan sesuai Standar Aji Co. Rancangan penelitian ini eksperimental deskriptif. Sampel yang digunakan yaitu Hakko Broth merupakan hasil dari proses fermentasi tetes tebu. Terdapat 3 perlakuan sampel yaitu A1, A2, dan A3. Parameter analisis dari penelitian ini disesuaikan dengan Standar Aji Co, antara lain kadar asam glutamat yang akan terbuang bersama pengotor, kelarutan kristal isolat asam glutamat pada pH Isoelektrik, bentuk, dan ukuran asam glutamat. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa perlakuan A1 merupakan perlakuan terbaik karena menghasilkan paling sedikit kadar asam glutamat yang terbuang dan memenuhi Standar Aji Co, yaitu 1,97 g/dL. Kelarutan kristal isolat asam glutamat paling rendah pada pH Isoelektrik dimiliki oleh perlakuan A1. Kristal isolat asam glutamat yang dihasilkan dari proses asidifikasi ini memiliki struktur α-asam glutamat dengan ukuran yang heterogen pada semua perlakuan, namun perlakuan A1 memiliki ukuran kristal yang paling homogen di antara perlakuan lainnya.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024