Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konten visual, komunikasi, dan kolaborasi media sosial instagram terhadap peningkatan minat berkunjung pada mal di Kota Makassar. Penelitian Deloitte (2023), mengungkapkan bahwa 72% konsumen global kini melakukan penelitian online sebelum mengunjungi toko fisik, menunjukkan pentingnya kehadiran digital yang kuat bagi mal. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan sampel 100 responden yang merupakan pengikut Trans Studio Mall Makassar. Data penelitian ini diolah menggunakan alat pengujian software SPSS 29. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa baik secara mandiri maupun simultan, variabel konten visual, komununikasi, dan kolaborasi berpengaruh positif dan signfikan terhadap minat berkunjung pada mal di Kota Makassar. Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa strategi pemasaran melalui Instagram yang menggabungkan konten visual yang menarik, komunikasi yang aktif, dan kolaborasi dengan pihak lain merupakan pendekatan yang efektif untuk meningkatkan minat pengunjung ke mal. Pengelola mal perlu terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan media sosial untuk tetap relevan dan menarik minat konsumen.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024