Emesis gravidarum adalah mual muntah yang dialami oleh ibu hamil.Emesis gravidarum yang tidak ditangani akan menimbulkan dehidrasi pada ibu hamil dan yang paling parah bisa menyebabkan mal nutrisi bagi ibu dan janin hingga kematian janin. Salah satu tindakan non farmakologi yang bisa dilakukan yaitu menggunakan terapi aroma lemon yang memiliki efek untuk menetralisir bau yang tidak menyenangkan, serta mengurangi mual muntah pada ibu hamil. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis Hubungan aromaterapi lemon dalam mengurangi emesis gravidarum ibu hamil trimester 1 di wilayah kerja Puskesmas Pangkalan Lesung. Metode penelitian yang digunakan kuantitatif dengan desain penelitian menggunakan rancangan quasi eksperiment dengan metode one group pretest-postest. Responden berjumlah 24 ibu hamil TM 1 di Puskesmas Pangkalan Lesung periode April-Mei 2024, teknik pengambilan sampel secara purposive sampling. Analisis data menggunakan uji Wilcoxon. . Hasil penelitian rata-rata emesis gravidarum pada responden sebelum di berikan aromaterapi lemon yaitu 9,38 dengan standar deviasi 1,76 dan setelah diberikan aromaterapi lemon rata-rata emesis gravidarum pada ibu hamil trimester 1 turun menjadi 6,00 dengan standar deviasi 1,61Terdapat hubungan antara aromaterapi lemon dalam mengurangi emesis gravidarum ibu hamil trimester 1 di wilayah kerja Puskesmas Pangkalan Lesung dengan (p-value 0,000) Kata Kunci: Aroma terapi lemon, Emesis gravidarum, Ibu hamil
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024