Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas ekstrak daun kemangi (Ocimum basilicum) dalam meningkatkan daya tetas telur ikan gurame (Osphronemus gouramy). Penggunaan tanaman obat seperti kemangi yang memiliki sifat antimikroba telah banyak diteliti sebagai alternatif pengendalian penyakit pada budidaya perikanan. Penelitian ini dilaksanakan di Balai Benih Ikan (BBI) Lokal Tatanga Kota Palu pada bulan Juni 2024. Telur ikan gurame direndam dalam berbagai konsentrasi ekstrak daun kemangi, yaitu 0 ppm (kontrol), 20 ppm, 40 ppm, 60 ppm, dan 80 ppm. Data daya tetas telur dianalisis menggunakan analisis varian (ANOVA) untuk mengetahui pengaruh perlakuan terhadap variabel respon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan dengan konsentrasi ekstrak daun kemangi 60 ppm memberikan hasil daya tetas telur tertinggi sebesar 86,67%. Selama penelitian, parameter kualitas air seperti suhu, pH, dan oksigen terlarut terpantau dalam kisaran yang optimal untuk proses inkubasi telur ikan gurame.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024