<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pajak penghasilan perusahaan, perputaran aset, likuiditas dan struktur modal terhadap kinerja perusahaan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam periode 2018 - 2023. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linear berganda untuk menguji hubungan antara variabel independen berupa pajak penghasilan perusahaan, perputaran aset, likuiditas, dan struktur modal terhadap variabel dependen yang berupa kinerja perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pajak penghasilan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja perusahaan, yang mengindikasikan bahwa pajak secara langsung mempengaruhi kinerja perusahaan. Perputaran aset memiliki pengaruh positif namun tidak signifikan terhadap kinerja perusahaan, yang mengindikasikan bahwa efisiensi terhadap aset tidak selalu menjadi faktor utama dalam penilaian kinerja perusahaan. Likuiditas berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja perusahaan, yang, mengindikasikan bahwa perusahaan dengan likuiditas yang lebih baik cenderung memiliki kinerja yang lebih baik. Struktur modal yang diukur melalui rasio utang terhadap ekuitas (DER), menunjukkan pengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kinerja perusahaan, yang mengindikasikan bahwa leverage tinggi tidak secara langsung mengurangi kinerja perusahaan]]>
Copyrights © 2024
