Penelitian ini menggunakan metode systematic review dan meta-analisis untuk melihat risiko obesitas dengan penyakit stroke di Asia. Analisis lebih lanjut berdasarkan subtipe stroke juga dilakukan. Pencarian literatur dilakukan pada database PubMed, EBSCO dan Google Scholar. Tes Q dilakukan untuk menentukan heterogenitas studi yang dimasukkan. Funnel Plot, uji Regresi Egger dan metode Trim and Fill digunakan untuk mengidentifikasi bias publikasi dan dengan transformasi model antara Fixed Effect Model dan Random Effect Model untuk analisis sensitivitas. Hasil analisis data yang ditampilkan pada forest plot, menunjukkan bahwa adanya hubungan obesitas dengan kejadian stroke dengan nilai p= 0.002 dan nilai pooled odds ratio sebesar 1,68 (95% CI 1,21-2,33), sehingga dapat disimpulkan bahwa orang yang didiagnosa obesitas berisiko 1,68 kali mengalami kejadian stroke dibandingkan orang yang tidak obesitas. Pada tes bias publikasi menggunakan Egger’s regression test, diperoleh nilai intercept tidak sama dengan nol yaitu 3,88384. Berdasarkan hasil Egger’s test, juga mengindikasikan adanya pengaruh bias publikasi pada hubungan obesitas dengan penyakit stroke.
Copyrights © 2024