Peningkatan produktivitas kedelai di Indonesia dapat dilakukan melalui penggunaan varietas unggul yang adaptif terhadap kondisi lahan lokal dan pemupukan yang efektif untuk menyediakan nutrisi yang dibutuhkan tanaman. Pupuk organik, seperti Futura Batubara, menjadi pilihan yang baik karena meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil serta mengurangi dampak pencemaran lingkungan. Penelitian ini memberikan informasi penting mengenai varietas dan dosis pupuk yang optimal untuk meningkatkan produktivitas kedelai. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi respon pertumbuhan dan hasil enam varietas kedelai terhadap berbagai dosis pupuk Futura Batubara. Penelitian dilakukan menggunakan desain faktorial 6x5 dengan rancangan petak terbagi (RPT) pola acak lengkap. Faktor yang diuji meliputi varietas kedelai dan interaksi varietas dengan dosis pupuk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Varietas Dering 1, Malika, Argopuro, Dena 1, dan Detam 1 memberikan respon terbaik terhadap dosis pupuk 200 kg.ha-1, 600 kg.ha-1, dan 800 kg.ha-1, sementara varietas Demas 1 menunjukkan respon terbaik pada dosis 400 kg.ha-1. Varietas Detam 1 menunjukkan kandungan protein tertinggi pada semua perlakuan dosis Futura Batubara.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024