Abstrak: Itik Rambon (Ras milik Cirebon) merupakan salah satu komoditas ternak unggas lokal Indonesia, dan berasal dari Provinsi Jawa Barat. Tujuan dari kegiatan ini adalah (1) meningkatkan efektivitas kegiatan ternak itik rambon pada kelompok tani bebek unggul dengan menerapkan aplikasi PETIR (Penetas Telur Itik Rambon) otomatis berbasis IoT yang dapat dilakukan pada jarak jauh; dan (2) mengatasi pemadaman energy listrik bergilir yang dilakukan PLN dengan menerapkan solar panel sebagai sumber energy listrik ramah lingkungan. Metode yang dilakukan adalah kegiatan workshop terkait penggunaan teknologi PETIR dalam menetaskan telur secara otomatis menggunakan IoT dan workshop pemeliharaan solar panel pada kelompok tani bebek unggul di Desa Karanganyar Kab. Cirebon. Peserta kegiatan terdiri dari 14 orang yang masing masing memiliki usaha penetasan itik rambon. Kegiatan PKM berjalan dengan lancar dan baik dengan luaran berupa teknologi PETIR berbasis IoT menggunakan solar panel sebagai pasokan energy listrik. Dari hasil kuisioner diperoleh Lebih dari 85% peserta setuju terkait kebermanfataan program dan dilakukan pendampingan lanjutan untuk penggunaan teknologi PETIR. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan teknologi PETIR berbasis solar panel mampu menjadi solusi alternatif bagi kelompok tani Bebek Unggul.Abstract: Rambon Duck (Cirebon breed) is one of Indonesia's local poultry commodities, and originates from West Java Province. The objectives of this activity are (1) to increase the effectiveness of rambon duck farming activities in superior duck farmer groups by implementing the PETIR (Ramboon Duck Egg Incubator) application based on automatic IoT that can be done remotely; and (2) rolling blackouts carried out by PLN by implementing solar panels as a source of environmentally friendly electrical energy. The method used is a workshop activity related to the use of PETIR technology in hatching eggs automatically using IoT and a solar panel maintenance workshop in superior duck farmer groups in Karanganyar Village, Cirebon Regency. The participants of the activity consisted of 14 people, each of whom had a rambon duck hatchery business. The PKM activity went smoothly and well with the output in the form of IoT-based PETIR technology using solar panels as a supply of electrical energy. From the results of the questionnaire obtained, more than 85% of participants agreed regarding the program's benefits and provided further assistance for the use of PETIR technology. This shows that the use of solar panel-based PETIR technology can be an alternative solution for the Bebek Unggul Farmers group.
Copyrights © 2024