Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia
Vol 27 No 11 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(11)

Eksplorasi aktivitas enzimatik dari fungi endofit laut serta aplikasinya untuk hidrolisis kitosan: Exploration of enzymatic activity of marine endophyte fungi and its application for chitosan hydrolysis

Muhammad Arief Budiman (Departemen Teknologi Hasil Perairan, IPB University)
Kustiariyah Tarman (Departemen Teknologi Hasil Perairan, IPB University)
Safrina Dyah Hardiningtyas (Departemen Teknologi Hasil Perairan, IPB University)
Mirah Afiza Nurazizah (Departemen Teknologi Hasil Perairan, IPB University)



Article Info

Publish Date
19 Nov 2024

Abstract

Fungi endofit laut merupakan fungi yang berasosiasi dengan jaringan organisme laut, yaitu rumput laut, koral, lamun, bunga karang maupun sedimen di lingkungan laut. Fungi dapat memproduksi metabolit sekunder berupa senyawa enzim ekstraseluler, di antaranya selulase, amilase, pektinase, kitosanase, lipase, maupun protease. Penelitian ini bertujuan menentukan potensi isolat fungi endofit berdasarkan aktivitas kitosanolitik, selulolitik, dan proteolitik untuk mendegradasi kitosan. Isolat fungi endofit laut diisolasi dari jaringan rumput laut, lamun, dan mangrove dari perairan Sukabumi dan Kepulauan Buton, Indonesia. Fungi sebanyak 20 isolat dilakukan penapisan aktivitas enzimatik (kitosanolitik, selulolitik, dan proteolitik) dengan metode difusi agar untuk mengetahui diameter zona bening yang dihasilkan. Proses hidrolisis dilakukan dengan menginokulasi isolat ke media hidrolisis yang berisi koloidal kitosan selama 7 hari. Hasil penelitian menunjukkan 12 isolat memiliki aktivitas kitosanolitik, 8 isolat selulolitik, dan 10 isolat proteolitik. Lima isolat memiliki aktivitas terhadap semua aktivitas enzimatik yang diuji. Dua isolat dengan kode KVA dan BM48A memiliki diamater zona bening kitosanolitik tertinggi. Kedua isolat tersebut diidentifikasi melalui DNA Barcoding sebagai spesies dengan galur Trichoderma harzianum KTR3 dan Aspergillus sydowii KTR50. Rendemen hidrolisat kitosan yang dihidrolisis menggunakan isolat T. harzianum KTR3 dan A. sydowii KTR50 7,44% dan 6,74%. Nilai viskositas yang dihidrolisis menggunakan isolat T. harzianum KTR3 dan A. sydowii KTR50 berturut-turut 21,10 cP dan 9,26 cP serta nilai bobot molekul 9,06 kDa dan 4,47 kDa. Aktivitas enzimatik yang dihasilkan oleh isolat fungi endofit laut memiliki kemampuan dalam mendegradasi kitosan, hal ini dibuktikan dengan terjadinya penurunan nilai viskositas dan bobot molekul kitosan.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

jphpi

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

JPHPI publishes manuscripts in the field of marine post-harvest, aquatic biotechnology, aquatic biochemistry, aquatic product diversification, and characteristic of aquatic raw materials. In addition, JPHPI also publishes research about aquatic product quality, standardization, and other researches ...