Penelitian ini memetakan tren penelitian agribisnis di Indonesia selama periode 2004–2024 menggunakan analisis bibliometrik berbasis perangkat lunak VOSviewer. Hasil analisis menunjukkan bahwa penelitian agribisnis di Indonesia didominasi oleh tema tradisional seperti produksi, petani, dan pemasaran. Namun, terdapat pergeseran signifikan pada periode 2015–2018, di mana topik-topik modern seperti teknologi, inovasi, keberlanjutan, dan diversifikasi komoditas mulai mendapatkan perhatian lebih besar. Visualisasi density mengungkapkan adanya gap penelitian (research gap) antara tema tradisional dan modern, yang membuka peluang bagi penelitian lanjutan untuk mengintegrasikan teknologi digital, optimalisasi rantai pasok, dan adaptasi terhadap perubahan iklim. Selain itu, temuan ini juga menyoroti pentingnya eksplorasi lebih lanjut terhadap tren penelitian agribisnis untuk mendukung keberlanjutan dan daya saing sektor agribisnis. Penelitian ini memberikan dasar strategis bagi pembuat kebijakan, peneliti, dan praktisi dalam menyelaraskan kebijakan dan strategi agribisnis dengan tren penelitian terkini guna memastikan keberlanjutan dan efisiensi sektor ini.
Copyrights © 2024