Dengan perkembangan teknologi informasi, tenaga kesehatan kini mulai memanfaatkannya untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. Saat ini, banyak puskesmas yang menggunakan teknologi informasi untuk memperbaiki pelayanan, namun masih ada sejumlah puskesmas yang belum memanfaatkan teknologi ini, sehingga pelayanan kesehatan belum sepenuhnya optimal. Salah satu contoh adalah UPT. Puskesmas Tanjung Morawa, yang belum menerapkan teknologi informasi secara efektif, menyebabkan beberapa masalah seperti pengelolaan data yang tidak efisien dan pelayanan Kesehatan yang kurang maksimal. Untuk mengatasi masalah ini, sistem informasi pelayanan puskesmas dengan penerapan metode Federal Enterprise Architecture Framework (FEAF) dirancang dengan tujuan meningkatkan kualitas layanan Kesehatan di UPT Puskesmas Tanjung Morawa. Dengan adanya sistem ini, puskesmas akan terbantu dalam pengelolaan data dan dapat memberikan kerangka kerja yang terstruktur dalam pembuatan sistem melalui analisis empat jenis arsitektur, yakni arsitektur bisnis, data, aplikasi dan teknologi.
Copyrights © 2024