Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif, menggunakan data panel dari laporan harian dan tahunan perusahaan sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) periode 2020-2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa biaya operasional dan capital intensity berpengaruh parsial terhadap profitabilitas, serta secara simultan dalam perspektif ekonomi Islam. Dalam Islam, biaya operasional harus berasal dari sumber yang halal, digunakan secara sesuai, serta dikelola secara efisien dan adil, mengikuti prinsip Al-Qur'an dan Hadits. Konsep pengembangan modal dalam ekonomi Islam memberikan arahan yang jelas untuk memastikan efisiensi dan keadilan dalam manajemen perusahaan. Temuan ini memberikan wawasan bagi perusahaan makanan dan minuman untuk meningkatkan profitabilitas sesuai dengan prinsip syariah.
Copyrights © 2025