Studi ini mengkaji peranan keuangan berkelanjutan dalam mendorong transisi menuju ekonomi hijau. Melalui pendekatan bibliometrik yang memanfaatkan database Scopus dan alat visualisasi VOSviewer, penelitian ini mengidentifikasi dan menganalisis tren dalam literatur akademis mengenai keuangan berkelanjutan dari tahun 2000 hingga 2025. Hasil analisis menunjukkan bahwa keuangan berkelanjutan tidak hanya berperan sebagai alat pembiayaan untuk proyek-proyek ramah lingkungan tetapi juga sebagai mekanisme penting dalam mempromosikan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, efisiensi sumber daya, dan inovasi. Penelitian ini juga menyoroti peran penting dari instrumen keuangan seperti green bonds, serta munculnya teknologi baru seperti decentralized finance (DeFi) yang membawa perspektif baru dalam praktik keuangan berkelanjutan. Kendala utama termasuk greenwashing dan kurangnya standarisasi dalam pelaporan ESG, menuntut adanya perbaikan regulasi dan kolaborasi internasional yang lebih erat. Studi ini menyimpulkan bahwa integrasi efektif dari keuangan berkelanjutan dapat signifikan dalam mewujudkan ekonomi hijau global yang inklusif dan berkelanjutan.
Copyrights © 2025