Pada kondisi dimana pembangunan jembatan yang menghubungkan dua daerah yang terpisah oleh aliran sungai pasti perlu untuk menganalisis dari stabilitas lereng dimana nantinya akan dipergunakan sebagai konstruksi abutment dari konstruksi jembatan. Oleh karena itu dalam penelitian ini akan meninjau dari stabilitas lereng yang akan digunakan sebagai konstruksi pembangunan jembatan dengan menggunakan Finite Element Method (FEM) dengan aplikasi Plaxis 2D dimana hasil analisisnya berupa bentuk longsoran lereng beserta nilai Faktor Keamanan (FK). Peninjauan perhitungan stabilitas lereng akan dimodelkan menjadi dua yaitu ketika lereng kondisi asli dan ketika lereng diberi beban, dengan setiap pemodelan akan ditinjau ketika Muka Air Tanah (MAT) normal dan ketika MAT naik (curah hujan tinggi). Kemudian dengan meninjau permasalahan tersebut didapat nilai analisis dengan FEM pada lereng kiri (arah Mako) ketika lereng tanpa beban dengan MAT normal nilai FK 1,797, dan ketika curah hujan tinggi nilai FK 1,760, pada kondisi lereng dengan beban dengan MAT normal nilai FK 1,714, dan ketika curah hujan tinggi nilai FK 1,680 . Kemudian analisis lereng kanan (arah Modanmohe) nilai dari analisis lereng tanpa beban dengan MAT normal nilai FK 1,686, dan ketika curah hujan tinggi nilai FK 1,655, pada kondisi lereng dengan beban dengan MAT normal nilai FK 1,646, dan ketika curah hujan tinggi nilai FK 1,610.
Copyrights © 2025