<![CDATA[Pentingnya memupuk kemampuan komunikasi matematika siswa melalui pembelajaran matematika, siswa harus mampu komunikasikan ide menggunakan simbol, tabel, diagram ataupun media yang lain mengklarifikasikan situasi atau masalah. Jadi pada intinya kemahiran dalam mengkomunikasi matematika sangatlah penting bagi siswa dikarenakan kemampuan komunikasi matematika siswa dapat mengimplemtasikan atau mempresentasikan soal menjadi bahasa matematika yang akan dikerjakan dan menghasilkan jawaban yang diinginkan maka dari itu, dari hal tersebut diharapkan penelitian ini mampu memahami atau menganalisis kemampuan berkomunikasi siswa pada materi SPLDV. Berdasarkan Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Indeks Keterampilan komunikasi, tes matematika tertulis, yaitu: (1) menyusun informasi yang diketahui dan pertanyaan yang diajukan dalam suatu permasalahan. (2) Menyusun operasi perhitungan sesuai dengan tujuan permasalahan. (3) Mengartikan solusi atau menerapkan representasi untuk menyampaikan konsep matematika dan solusinya. (4) Menggunakan grafik dan lainnya untuk memberikan penjelasan. (5)mengambil kesimpulan dari hasil yang diperoleh.. Teknik dalam Akuisisi Data. (a) Persentase rata-rata kemampuan pada komunikasi matematika siswa (b)Menentukan tabel untuk mengkategorikan hasil tes kemampuan matematis siswa. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh disimpulakan sebagai berikut siswa yang dikategorikan rendah yaitu umr (1) dengan skor 20, tinggi yaitu ysr (2)(3)(5) dengan skor 60, sangat tinggi yaitu opi (1)(2)(3)(5) dengan skor 80 dan rza (1)(2)(3)(4)(5) dengan skor 100.]]>
Copyrights © 2023
