Masa remaja merupakan masa dimana seseorang dituntut untuk bisa beradaptasi dengan perubahan biologis, emosional, pikiran serta lingkungan sosialnya. Masa remaja inilah yang menjadi masa transisi dari masa anak-anak menuju masa dewasa. Masa ini tentunya menjadi salah satu ememen penting yang bisa menentukan perilaku seseorang sampai ia dewasa nanti termasuk didalamnya adalah perilaku melukai diri sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara self love dengan kecenderungan self injury pada diri remaja. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan korelasional, dengan memakai analisis korelasi product moment. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen angket dengan responden berjumlah 50 orang berusia remaja. Adapun hasil pengolahan data pada penelitian ini menunjukkan bahwa nilai r-hitung > r-tabel yang menunjukkan terdapat hubungan antara self love dengan self injury dengan nilai r-hitung 0,550 > 0,284, yang dimana artinya adanya korelasi dengan kekuatan hubungan yang sedang atau cukup. Hal in ini menunjukkan bahwa adanya hubungan (korelasi) antara variabel self love dengan variabel self injury
Copyrights © 2024