Latar belakang: Anestesi spinal merupakan salah satu tehnik dari anestesi regional yaitu  dengan tindakan penyuntikan obat anestetik lokal ke dalam cairan serebrospinal di dalam ruang subaraknoid di daerah vertebra L2 - L3 atau L3 - L4 dengan tujuan untuk mendapatkan anelgesi setinggi dermatom tertentu dan relaksasi otot rangka. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk melihat perubahan hemodinamik meliputi tekanan darah sistolik, frekwensi denyut jantung dan tekanan arteri rerata pada pasien pre anestesi spinal dan post anestesi spinal. Metode : Penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional dengan dilakukan secara observasi nilai hemodinamik pasien pada pre dan post anestesi spinal, data diolah dengan pmenggunakan Paired T test dan Wilcoxon test.  Hasil: nilai tekanan darah pada pre dan post anestesi tidak mengalami perubahan signifikan sedangkan frekwensi tekanan nadi mengalami perubahan signifikan dari mean 78 menjadi mean 86 dan untuk tenanan arteri rerata mengalami perubahan signifikan dari mean 69,1 menjadi mean 93,2. Kesimpulan: tekanan darah sistolik tidak berpengaruh terhadap tindakan anestesi spinal namun mempengaruhi tekanan arteri rerata pasien dan frekwensi denyut jantung.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024