Perubahan pada lansia menyebabkan menurunkan fungsi fisik dan psikis. Menurunnya fungsi fisik dan psikis ini berdampak kepada penerimaan diri dan tingkat kesejahteraan yang dialami oleh lansia. Adapun penerimaan diri menjadi salah satu faktor pendukung tercapainya subjective well-being pada lansia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara penerimaan diri dengan subjective well-being pada lansia di UPT PSTW Jember. Teknik sampling dalam penelitian menggunakan sampling jenuh, responden yang terlibat dalam penelitian yaitu 50 lansia dengan jenis kelamin laki-laki dan perempuan yang tinggal di UPT PSTW Jember. Pengumpulan data menggunakan Skala Penerimaan Diri, Satisfaction with Life Scale (SWLS) dan The scale of Positive and Negative Experience (SPANE) untuk mengukur subjective Well-being. Analisa data menggunakan korelasi product moment. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh nilai pearson correlation (r) sebesar 0.053 dengan taraf signifikan (p) sebesar 0.715 (p<0.05), maka dinyatakan tidak ada hubungan antara penerimaan diri dan subjective well-being
Copyrights © 2024