Beluntas dapat dimanfaatkan sebagai pengobatan topikal untuk mengobati luka dengan cara mengoleskan pada area yang luka, dan daun beluntas sangat bermanfaat terhadap penyembuhan Anti Inflamasi karena terdapat kandungan senyawa tanin. Salah satu sediaan yang digunakan sebagai antiiflamasi adalah sedian gel, gel dipililih karena memiliki sensasi dingin yang sangat baik dalam membantu mengurangi panas dari inflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daun beluntas dapat diformulasikan sebagai sediaan gel sebagai anti inflamasi. Mengetahui aktivitas sediaan gel ekstrak etanol daun beluntas pada mencit jantan (Mus musculus). Mencit jantan sendiri dipilih karena karena tidak memiliki hormon esterogen. Ekstrak etanol daun beluntas ini diformulsikan menjadi 4 sediaan gel denan konsentrasi 10%, 25%, 35%. Uji evaluasi sediaan gel meliputi uji organolptik, uji homogenitas, uji Ph dan uji daya lekat. Hasil dari semua uji evaluasi sediaan telah memenuhi standar nasional indonesia (SNI). Hasil dari uji yang mengalami penurunan edema sangat signifikan yaitu formulasi dengan konsentrasi F3 35%.
Copyrights © 2025