Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh budaya organisasi dan iklim organisasi terhadap efektivitas kinerja pegawai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif yaitu penelitian yang menekankan pada pengujian teori-teori dan hipotesis-hipotesis melalui pengukuran variabel-variabel penelitian dalam angka (Quantitative). Populasi dalam penelitian ini seluruh pegawai Kantor Camat Kecamatan Gunung Kijang yang berjumlah 48 pegawai dan yang menjadi sampel 39 pegawai yang telah memenuhi kriteria masa kerja lebih dari tiga tahun. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa, hasil uji parsial (uji t) menunjukkan budaya organisasi memiliki nilai signifikansi 0,000 < 0,05,dan nilai thitung 3,836 > ttabel 2,028, iklim organisasi memiliki nilai signifikansi 0,000 < 0,05. dan nilai thitung 4,471 > ttabel 2,028, Hasil uji simultan (uji F) menunjukkan budaya organisasi dan iklim organisasi memiliki nilai signifikansi 0,000 < 0,05,dan nilai thitung 72,788 > ttabel 3,26. Dan uji determinasi dengan nilai adjusted R square sebesar 0,791. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa secara parsial (Uji t) budaya organisasi berpengaruh terhadap efektivitas kinerja, iklim organisasi berpengaruh terhadap efektivitas kinerja. Hasil uji simultan (Uji F) budaya organisasi dan iklim organisasi berpengaruh terhadap efektivitas kinerja. Dan budaya organisasi dan iklim organisasi memengaruhi efektivitas kinerja sebesar 79,1% dan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain di luar penelitian ini.
Copyrights © 2025