Gastritis merupakan salah satu penyakit dalam 10 penyakit terbanyak dengan presentase 4,9 % disetiap tahunnya. Gastritis sering disebut dengan penyakit maag yang terjadi akibat tingginya kadar asam didalam lambung yang menyebabkan iritasi pada dinding lambung, sehingga menimbulkan nyeri pada perut. Salah satu upaya untuk mengatasi nyeri pada penderita gastritis yaitu dengan mengkonsumsi jus buah pepaya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Pemberian Jus Pepaya (Carica Papaya) Terhadap Tingkat Nyeri Kronis Pada Penderita Gastritis Di Wilayah Puskesmas Sentosa Baru Sumatera Utara Tahun 2024. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasy eksperiment dengan rancangan one group pre and post test design. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 57 responden. Sampel yang digunakan sebanyak 22 responden dengan teknik pengambilan sampel menggunakan Accidental sampling. Penelitian dilakukan pada 29 Februari-06 Maret 2024. Pengukuran tingkat nyeri penderita gastritis menggunakan kuesioner Numeric Rating Scale (NRS). Uji statistik yang digunakan adalah uji mann whitney dengan α<0,05. Hasil Penelitian Tingkat nyeri kronis sebelum diberikan jus papaya mayoritas sangat berat 17 orang (77,3%), setelah diberikan jus papaya mayoritas nyeri sedang 13 Orang (59%). Ada perbedaan yang signifikan antara tingkat nyeri sebelum dan setelah dilakukan tindakan pemberian jus buah pepaya (Carica papaya) dengan p= 0,000 (p<0,05). Terdapat pengaruh yang signifikan dalam pemberian jus buah pepaya (Carica papaya) untuk menurunkan tingkat nyeri kronis pada penderita gastritis. Saran: Diharapkan pada petugas kesehatan memberikan penyuluhan tentang pengobatan rematik dengan non farmakologik (pepaya).
Copyrights © 2025