Penelitian ini bertujuan untuk menguji perbedaan rata-rata harga saham dan rata-rata volume perdagangan saham BTN antara sebelum dan sesudah pemilu di Indonesia pada tanggal 21 Desember-5 Mei 2024. Jenis penelitian ini adalah studi peristiwa dengan pendekatan kuantitatif. Data penelitian adalah data sekunder berupa riwayat harga saham dan volume perdagangan saham BTN yang terdaftar di BEI. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 68 data yang terdiri dari 34 data sebelum dan 34 data sesudah peristiwa pemilu 2024 yang diselenggarakan di Indonesia. Teknik analisis data menggunakan uji hipotesis Paired Sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan harga saham sebelum dan sesudah pemilu 2024 di Indonesia dan terdapat perbedaan volume perdagangan saham sebelum dan sesudah pemilu 2024 di Indonesia. Kesimpulan dari penelitian tersebut diperoleh bahwa investor menerima informasi mengenai peristiwa pemilu 2024 di Indonesia sebagai berita baik karena harga saham yang cenderung turun menyebabkan volume perdagangan saham meningkat sehingga minat beli investor meningkat pula.
Copyrights © 2025