Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesenjangan informasi dalam pendidikan agama di Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Deli Serdang, serta memberikan solusi berbasis teori Information Gaps. Penelitian kualitatif ini menggunakan wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumen untuk mengidentifikasi faktor penyebab, dampak, dan strategi penanganan kesenjangan informasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor ekonomi, sosial, dan teknologi menjadi penghalang utama distribusi informasi yang merata. Rendahnya literasi digital dan infrastruktur teknologi yang terbatas memperburuk ketimpangan kualitas pendidikan agama antara wilayah pedesaan dan perkotaan. Rekomendasi penelitian mencakup pengembangan infrastruktur teknologi, pelatihan literasi digital bagi guru dan siswa, serta kolaborasi antara pemerintah, sekolah, dan masyarakat untuk menciptakan solusi yang kontekstual dan inklusif. Penelitian ini diharapkan dapat berkontribusi pada kebijakan pendidikan agama yang lebih merata dan efektif di Indonesia.
Copyrights © 2024