Sesuatu yang berputar seringkali mengalami kerusakan, hal ini dikarenakan kedua benda saling bertabrakan atau terjadi gesekan, ini juga menjadi salah satu penyebab sering terjadinya kerusakan dan masih menjadi masalah bagi industri untuk mengurangi kerusakan akibat hal tersebut. Mesin ripple mill sangat penting dalam proses pengolahan kelapa sawit untuk memecahkan biji dan memperoleh inti sawit. Namun, kegagalan rotor bar pada mesin ini sering terjadi, menyebabkan penurunan efisiensi dan peningkatan biaya perawatan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penyebab kegagalan rotor bar dan mengevaluasi material AISI 1070 dan AISI 4140 sebagai alternatif bahan. Metode penelitian meliputi pengamatan lapangan, pengujian material, analisis ANOVA dan studi literatur. Data kegagalan rotor bar dikumpulkan dari pabrik PT. Hindoli dan dianalisis. Eksperimen laboratorium dilakukan untuk menguji sifat mekanik dan ketahanan terhadap kelelahan dari material AISI 1070 dan AISI 4140. Hasil dari penelitian dan pengujian didapatkan bahwa material AISI 4140 menjadi material yang lebih direkomendasikan karena material AISI 4140, merupakan baja struktural dengan kekuatan tarik yang baik, menunjukkan ketahanan yang lebih baik terhadap beban dinamis dan kelelahan material. Penelitian merekomendasikan penggunaan material AISI 4140 untuk rotor bar dan perbaikan desain serta parameter operasional untuk mengurangi kegagalan. Implementasi rekomendasi ini diharapkan dapat meningkatkan umur rotor bar dan efisiensi operasional mesin ripple mill.
Copyrights © 2025