Melalui kebebasan individu untuk memperoleh sumber daya dan memenuhi kebutuhan dasar, pertumbuhan nasional harus mendapat perhatian khusus pada tingkat pembangunan manusia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi Indeks Pembangunan Manusia di Indonesia Timur. Variabel Independen dalam penelitian ini adalah Upah Minimum Provinsi, Tingkat Pengangguran Terbuka, Angkatan Kerja, Tingkat Kemiskinan dan Konsumsi Listrik. Penelitian ini menggunakan metode regresi data panel dan program E-Views 9. Data yang digunakan berasal dari data sekunder yang diterbitkan antara tahun 2015 dan 2023 oleh Badan Pusat Statistik dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Upah Minimum Provinsi dan Angkatan Kerja berpengaruh signifikan dan positif terhadap Indeks Pembangunan Manusia sedangkan Tingkat Kemiskinan berpengaruh signifikan dan negatif. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa Konsumsi Listrik dan Tingkat Pengangguran Terbuka berpengaruh tidak signifikan terhadap Indeks Pembangunan Manusia.
Copyrights © 2025