Kinerja proyek merupakan parameter utama dalam menilai keberhasilan proyek, dengan ketidaksesuaian biaya, jadwal, dan kualitas sering menjadi penyebab kinerja yang buruk. Metode Nilai Hasil (Earned Value) digunakan untuk mengevaluasi dan mengendalikan biaya serta jadwal proyek. Studi pada proyek Rehabilitasi Jembatan Sei. Ketalo Besar CS menunjukkan hasil yang kurang memuaskan dengan nilai CV = Rp. -187.304.628,90, CPI = 0.699, SV = Rp. -187.160.326,42, dan SPI = 0.700. Prediksi waktu penyelesaian proyek adalah 229 hari, melebihi kontrak 190 hari, dengan keterlambatan 39 hari. Pada minggu ke-14, progres aktual proyek hanya 30.22% dari target 43.19%, mengalami deviasi 12.97%. Evaluasi ini menunjukkan proyek mengalami kerugian biaya dan keterlambatan jadwal berdasarkan metode Nilai Hasil.
Copyrights © 2024