Keberlanjutan dalam aktivitas bisnis perusahaan, menjadi salah satu faktor yang penting. Stakeholders menuntut perusahaan melakukan keterbukaan terhadap setiap informasi, salah satunya laporan keberlanjutan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah komite audit, faktor perusahaan yang terdiri atas keberagaman direksi dan ukuran perusahaan, serta faktor pasar merupakan determinan laporan keberlanjutan. Penelitian dilakukan pada perusahaan publik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2016 sampai 2020. Dengan kriteria sampling, diperoleh sampel penelitian 13 perusahaan atau 65 data. Analisis data menggunakan regresi data panel. Hasil penelitian menunjukkan komite audit merupakan faktor determinan positif dan ukuran perusahaan sebagai faktor diterminan negatif laporan keberlanjutan. Hasil ini merupakan temuan penelitian ini pada perusahaan publik yang menerbitkan laporan keberlanjutan. Keterbatasan penelitian ini ditunjukkan dengan nilai adjusted R2 15,79%, disarankan bagi penelitian selanjutnya untuk menambahkan green accounting dan komite manajemen risiko sebagai faktor independen.
Copyrights © 2025