Kondisi prediabetik dapat terjadi dimana saja, tidak terkecuali pada pola kerja yang dipengaruhi oleh lingkungan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan faktor risiko prediabetes pada pekerja pabrik garmen di Jakarta Timur. Metode penelitian survei deskriptif, dengan total sampling pada 50 responden di Perusahaan garmen. Variabel yang dianalisis meliputi indeks massa tubuh (IMT), riwayat keluarga diabetes mellitus (DM), kadar gula darah sewaktu (GDS), pola makan, aktivitas fisik, dan tingkat stres. Hasil analisis menunjukkan bahwa 30% responden memiliki GDS tinggi, dengan mayoritas berada pada kategori overweight. Riwayat keluarga DM ditemukan pada 48% responden. Selain itu, usia dominan pada produktif dewasa tengan (40%) dan tingkat stress (38%). Kesimpulannya, Gambaran pekerja dengan yang menjadi factor resiko prediabetic adalah IMT overweight, Saran penelitian perlunya intervensi preventif, seperti program pengelolaan berat badan dan aktivitas fisik agar IMT menjadi normal untuk mencegah perkembangan diabetes tipe 2
Copyrights © 2024