Luas hutan mangrove yang terletak di Kabupaten Bangka adalah seluas 67.263 Ha, salah satu kawasannya berada di Desa Riding Panjang. Keberadaan mangrove tersebut tentunya mempunyai manfaat, yaitu sebagai penyuplai bahan organik terhadap kesuburan ekosistem mangrove dalam bentuk serasah, sehingga mampu mempu menunjang kehidupan makhluk hidup di dalamnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat produksi serasah, serta hubungan antara tingkat produksi serasah mangrove, kerapatan pohon, tutupan kanopi dan parameter lingkungan di Desa Riding Panjang Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka. Penelitian dilakukan dari Februari-Mei 2024 menggunakan metode litter trap. Berdasarkan hasil penelitian didapat Rata-rata kerapatan pohon 517±214 pohon/ha dengan rata-rata tutupan kanopi 55,12%. Total produksi serasah mangrove 321,92 gr/m2/60 hari atau 40,24 gr/m2/minggu atau 5,37 gr/m2/hari. Rata-rata produksi serasah yang didapat sebesar 80,48 gr/m2/60hr atau 10,06 gr/m2/minggu atau 1,34 gr/m2/hari. Hasil produksi terbesar terdapat pada stasiun 1 sebesar 2,27 gr/m2/hari. Produksi serasah yang dihasilkan akan berperan penting dalam pertumbuhan mangrove dan sebagai sumber detritus bagi ekosistem laut dan estuari dalam menyokong kehidupan berbagai organisme akuatik di ekosistem mangrove Desa Riding Panjang.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025