Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Karakteristik Perusahaan, Capital Intensity, dan Inventory Intensity terhadap Tax Avoidance. Penelitian ini dilakukan dengan menganalisis laporan keuangan perusahaan-perusahaan pada sektor Energi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode tahun 2019 hingga tahun 2023. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 6 perusahaan sektor energi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode tahun 2019 hingga tahun 2023 dengan menggunakan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data sekunder berupa laporan keuangan dari setiap perusahaan yang telah dijadikan sampel penelitian. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Karakteristik Perusahaan (X1) sebagai variabel bebas pertama, Capital Intensity (X2) sebagai variabel bebas kedua, dan Inventory Intensity sebagai variabel bebas ketiga serta Tax Avoidance (Y) sebagai variabel terikat. Metode regresi data panel digunakan sebagai metodologi penelitian pada penelitian ini. Analisa hasil penelitian menggunakan bantuan perangkat lunak EViews 12 Student Version Lite. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model yang terbaik adalah Fixed Effect Model (FEM). Hasil pada penelitian ini menunjukan bahwa Karakteristik Perusahaan seperti Ukuran perusahaan, Leverage, Capital Intensity dan Inventory Intensity secara parsial tidak berpengaruh terhadap Tax Avoidance, sedangkan Profitabilitas secara parsial berpengaruh negatif terhadap Tax Avoidance, dan secara simultan Karakteristik Perusahaan, Capital Intensity, dan Inventory Intensity berpengaruh terhadap Tax Avoidance.
Copyrights © 2025