Pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDesa) memiliki peran strategis dalam pembangunan desa yang transparan, akuntabel, dan partisipatif. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis pentingnya kolaborasi antara pemerintah desa dan pemangku kepentingan berdasarkan studi pustaka dari berbagai literatur. Hasil kajian menunjukkan bahwa kolaborasi yang melibatkan masyarakat, LSM, sektor swasta, dan pemerintah daerah dapat meningkatkan efisiensi sumber daya, transparansi pengelolaan anggaran, serta kepercayaan masyarakat. Namun, tantangan seperti keterbatasan kapasitas pemerintah desa, kurangnya koordinasi, dan lemahnya pengawasan masih menjadi kendala utama. Untuk mengatasi tantangan ini, solusi seperti pelatihan teknis, penguatan sistem komunikasi, dan pembentukan pengawasan independen diusulkan sebagai langkah strategis. Dengan demikian, kolaborasi yang efektif diharapkan dapat mendukung pengelolaan APBDesa yang lebih baik, mendorong pembangunan desa yang inklusif dan berkelanjutan
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025